Rabu, 11 Juli 2012

Yuk Membuat benda Menjadi bermuatan listrik

Membuat benda bermuatan Listrik
Pernah saya jalan- jalan di UNNES untuk mengantar anak didik saya ikut olimpiade ketika di sana saya melihat alat yang digunakan untuk membangkitkan listrik statis atau sering disebut dengan generator vandegraf.

Ketika kita belajar listrik statik maka kita perlu tahu bagiamana mengahsilkan benda bermuatan listrik walau tanpa generator vandegraf. Untuk memahami lebih jauh membuat benda netral menjadi benda bermuatan listrik lakukan kegiatan berikut ini !

Alat dan Bahan:
– Penggaris plastik
– Sisir plastik
– Kain wol
– Serpihan kertas kecil

Cara Kerja:
  1. Dekatkan penggaris plastik di dekat serpihan kertas kecil. Amatilah serpihan kertas.
  2. Gosoklah penggaris plastik dengan kain wol satu arah selama beberapa kali. Dekatkan penggaris plastik pada serpihan kertas kecil. Amatilah serpihan kertas.
  3. Ulangi langkah 1 dan 2 dengan menggunakan sisir plastik.
Pertanyaan:
  1. Perlakuan manakah yang menyebabkan penggaris plasti atau sisir dapat menarik kertas?
  2. Nyatakanlah kesimpulan kalian !
Mengapa hal di atas bisa terjadi mari kita jelaskan seperti di bawah ini .

Penggaris plastik yang semula dalam keadaan netral (tidak bermuatan listrik), sehingga tidak mampu menarik serpihan kertas kecil.
Ketika penggaris plastik digosok kain wol berarti memberikan energi kepada elektron untuk berpindah. Perpindahan elektron terjadi pada kain wol menuju penggaris plastik.
Penggaris plastik akan bermuatan negatif karena mendapat sejumlah elektron dari kain wol. Akibatnya penggaris plastik kelebihan elektron.
Pindahnya elektron pada kain wol mengakibatkan kain wol kekurangan elektron sehingga kain wol bermuatan positif. Penggaris plastik yang telah bermuatan listrik dapat menarik serpihan kertas kecil. Tahukah kamu mengapa serpihan kertas dapat menempel pada penggaris plastik? Untuk mengetahui jawabannya, ikutilah uraian berikut.
Benda bermuatan positif maupun negatif dapat menarik benda netral. Benda yang bermuatan listrik berusaha memengaruhi muatan yang tidak sejenis pada benda netral dan berupaya menarik ke arahnya. Akibatnya pada benda netral tersebut terjadi pemisahan muatan.
Peristiwa pemisahan muatan listrik pada benda netral akibat benda bermuatan listrik didekatkan disebut induksi listrik. Induksi (pengaruh) listrik ini dapat digunakan untuk membuat benda netral menjadi bermuatan listrik. Benda bermuatan negatif jika didekatkan benda netral akan menarik semua muatan positif benda netral ke salah satu ujung, akibatnya ujung yang lain bermuatan negatif. Jika muatan negatif dihubungkan dengan bumi kemudian diputus, benda netral tadi akan berubah menjadi benda bermuatan positif.
Penggaris plastik yang digosok dengan kain wol dapat menarik kertas-kertas kecil. Serpihan kertas kecil dapat ditarik penggaris plastik yang telah bermuatan listrik negatif, karena kertas kecil yang netral itu terinduksi oleh muatan negatif dari mistar plastik.
Elektron pada ujung kertas yang dekat dengan mistar akan ditolak dan pindah ke bagian ujung lainnya. Adapun, muatan positif kertas kecil akan ditarik dan berkumpul mendekati bagian ujung kertas yang dekat dengan penggaris. Akibat perbedaan jenis muatan tersebut, terjadilah tarik-menarik antara kertas dengan penggaris. Karena penggaris memiliki jumlah muatan yang lebih banyak, maka penggaris dapat menarik kertas kecil.
Kejadian yang sama terjadi pada batang kaca dan kain sutra yang mula-mula merupakan dua benda netral. Jika batang kaca digosok dengan kain sutra, elektron-elektron dari kaca akan berpindah menuju kain sutra. Kaca menjadi bermuatan positif, karena kekurangan elektron. Kain sutra yang mendapat tambahan elektron akanbermuatan negatif.
Selain itu kalain dapat menggunakan penggaris plastik dan rambut kalian seperti gambar ercobaan di bawah ini!
Ayo berlatih dan lihat pembasahanya di sini, lihat juga materi yang lainnya!
Photobucket►Soal&PembahasanPhotobucket►Daftar Materi IPA

Selasa, 10 Juli 2012

Uji Kompetensi Guru (UKG) Perlukah? (Download Teknis UKG Online)

Di sekolahku baru gayeng-gayengnya guru membicarakan tentang UKG atau uji kompetensi guru yang akan direncanakan dimulai besok tanggal 30 Juli 2012 mungkin di sekolah Bapak ibu guru juga sama. Kekawatiran mungkin ada di benak beberapa guru yang akan menjalani UKG, dan ini wajar saja karena mereka memang belum pernah menjalankanya. sama seperti kita ketika kita akan menikah dulu juga kawatir "nanti gimna ya setelah nikah'? boleh tidak saya ibarakan seperti ini.
Pro kontra terhadap sesuatu yang baru memang wajar, Dan itu malah menjadi fenomena yang menarik karena mereka terus perhatian terhadap sesuatu yang diperbincangkan itu. Dan akhirnya mereka akan peduli terhadap apa yang dipermasalhkan, dan diharapkan akan mencari solusi pemecahananya. Begitu juga dengan UKG ini ya biarlah guru-guru yang sudah tersertifikasi memperbincangkanya dan nantinya diharapakan akan mencari solusi pemcahan menghadapi UKG ini.

Setelah mendengar berita bahwa UKG ini dari Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Penjamin Mutu Pendidikan Syawal Gultom mengatakan bahwa ujian ini tidak berujung pada lulus atau tidak lulus. “Tapi kita tetap menentukan passing grade,” katanya. Untuk guru yang berada di bawah passing grade akan dilakukan pembinaan lebih lanjut.

UKG ini juga digunakan
sebagai bahan pemetaan tidak mempengaruhi berhak atau tidaknya mereka untuk mendapatkan tunjangan sertifikasi tentunya merupakan kabar gembira bagi guru karena tentu saja mereka akan kawatir kehilangan apa yang sudah diraihya berupa " 1 kali gaji Pokok". dan tentunya ini merupakan angka yang cukup besar dibandingkan dengan waktu dulu sebelum sertifikasi.

Namun begitu kita sebagai guru tidak hanya sekedar senang saja namun harus tetap berusaha untuk mendapatkan yangterbaik, dan ini yang dilakukan salah satu teman saya belajar, belajar dan belajar. Karena tentunya kita akan menanggung malu jika kita mendapatkan hasil nilai yang tidak seperti kita harapkan.

Saya sebagai guru sangat mendukung adanya uji komptensi guru karena mau tidak mau guru harus belajar, belajar dan belajar dari apa yang sudah diperolehnya selama ini. Jadi jika ada pertanyaan UKG perlu tudak menurut saya perlu, Walau perlu dipikirkan juga biaya operasional pelaksanaan UKG yang begitu besar. Namun saya pikir lebih banyak manfaatnya dari pada biaya yang dikeluarkannya.

Untuk memberi kabar teman- teman guru, sekarang sudah ada situsnya Uji Kompetensi guru. klik disini untuk mencari informasi nah tampilanya sebagai berikut ini :

http://bpsdmpk.kemdikbud.go.id


Bapak ibu guru bisa mengetahui daftar calon pesertanya, daftar tempat pelaksanaanya, pedoman pelaksananya, ketentunya jug. Jadi siapkan sejak dini sebelum terlambat.
SELAMAT MENJALANI UKG BAGI GURU DAN SEMOGA BISA MENAMBAH MUTU GURU INDONESIA

Galeri Foto Kegiatan Praktek IPA 2


Ini adalah foto-foto kumpulan kegiatanpembalajaran di SMP N 1 Gabus, guru IPA pati selalu merekam kegiatan tersebut sehingga dapat digunakan sebagai media pembelajaran di kelas , semoga bisa memberikan inspirasi bagi guru yang lain untuk mencobaanya dan dan digunakan sebagai dokumentasi dalam pembelajaran IPA.



Apa yang Menyebabakan Miniskus Cekung dan Miniskus Cembung?


Gambar di atas menunjukkan orang yang sedang membuat mural (lukisan pada tembok) menggunakan cat. Cat dapat menempel pada tembok. Pernahkah terbayangkan olehmu mengapa terjadi hal demikian? Atau mungkin Pernahkah kalian melihat embun pagi hari, keliahatan indah bukan. Yang menjadi pertanyaan mengapa hal ini bisa terjadi. Hal ini terjadi karena berhubungan dengan miniskus cekung dan miniskus cembung apa perbedaan miniskus cekung dan miniskus cembung mari kita pelajari bersama.
Sebelum mempelajari yang menyebabkan miniskus cekung dan miniskus cembung mari kita pelajari dahulu konsep gaya adesi dan kohesi yang mendasai perbedaan anatara miniskus cekung dan miniskus cembung.

A. Gaya Kohesi dan Adhesi
· Gaya kohesi adalah gaya tarik menarik antar partikel yang sejenis.
Contohnya partikel raksa dengan partikel raksa, partikel air dengan partikel air, dll.
· Gaya adhesi adalah gaya tarik menarik antar partikel yang tak sejenis.
Contoh gaya adhesi adalah tarik menarik antar partikel kapur dengan partikel papan tulis, partikel tinta dengan partikel kertas, dll
Gambar adesi dan Kohesi
Terjadinya gaya kohesi dan adhesi mengakibatkan adanya peristiwa miniskus cekung dan miniskus cembung

B. Miniskus cembung
Apabila raksa dimasukkan kedalam pipa kapiler maka raksa yang akan berbentuk cembung , hal ini disebabkan karena gaya kohesi antara partikel raksa lebih besar dari pada gaya adhesi partikel raksa dengan partikel pipa kapiler. Peristiwa ini disebut dengan miniskus cembung.
Teman- teman Pecinta IPA Untuk melihat LKS dan  video prakteknya silahkan  buka disini 

C. Miniskus cekung
Apabila air dimasukkan kedalam pipa kapiler maka air yang akab berbentuk cekung, hal ini disebabkan karena gaya adhesi partikel air dengan partikel pipa kapiler lebih besar dari pada gaya kohesinya. Peristiwa ini disebut dengan miniskus cekung.
Teman- teman Pecinta IPA Untuk melihat LKS dan  video prakteknya silahkan  buka disini 
Gambar miniskus cekung dan cembung
D. Miniskus cekung dan Miniskus cembung dalam bejana berhubungan
Akibat miniskus cekung dan miniskus cembung dan gaya adesi dan kohesi maka mengakibatkan perbedaan tingginya zat dalam pipa kapiler dalam bejana berhubungan seperti gambar di bawah ini :
E. Kapilaritas
Kapilaritas adalah peristiwa naiknya zat cair dalam pipa kapiler yang kecil. Ada juga yang mengatakan bahwa kapilaritas adalah merembesnya zat cair melalui celah-celah kecil. Kapilaritas disebabkan karena adanya gaya adhesi antara partikel zat cair dengan partikel zat yang lain.
Contoh kapilaritas antara lain :
1) naiknya minyak pada sumbu kompor,
2) basahnya baju ketika dicuci
3) naiknya air melalui pada pori-pori batang pada tumbuh
4) basahnya dinding rumah pada musim hujan

Ayo berlatih dan uji kemampuanmu di sini, lihat juga materi yang lainnya!
Photobucket►Soal&PembahasanPhotobucket►Uji KompetensiPhotobucket►Daftar Materi IPA

Silabus IPA Kelas 7 Semseter 1

Silabus Ini dapat digunakan untuk membantu guru dan siswa dengan menetahui indikator, rancangan penilaian yang akan dilakukan dan semoga bisa bermanfaat. untuk memperbesar klik tanda + dan memperkecil tanda - dan untuk full screen tanda panah

Rabu, 04 Juli 2012

Belajar Membedakan Unsur, Senyawa dan Campuran

Contoh istilah di atas sebenarnya secara tidak langsung sebenarnya kalian sudah sering menyebutkan dalam sehari-hari  Contoh-contohnya misalnya besi,air dan  tanah adalah merupakan contoh-contoh unsur senyawa adn campuran dan campuran. Namun mungkin kalian hanya belum mengenal istilah itu di sekolah dasar.
Sebenarnya untuk memudahkan kita mempelajari kimia maka kita jugha dapat mengelomkkan atau mengklasifikasikan zat nah untuk itu perhatikan peta konsep di bawah ini!

Untuk lebih jelasnya marilah pada kesempatan ini kita pelajari lebihjauh tentang unsur senyawa dan campuran

A. Unsur

Dalam keseharian unsur ini contohnya seperti besi, tembaga, belerang, seng dan lain-lain. Unsur adalah zat tunggal yang tidak dapat di uraikan menjadi zat yang lebih sederhana. Jadi besi atau tembaga tidak dapat diurakian lagi menjadi zat yang lebih sederhana.  Di alam ini banyak sekali unsur yang dapat kita lihat dengan sistem tabel periodik unsur.

Agar kita lebih muda dalam mengenalnya maka ada tokoh yang memberikan susunan tata nama lambang atom yaitu Jons Jakob Berzelius, Ilmuwan ini memberikan tata nama sebagi berikut ini:

  1. 1    Setiap unsur dilambangkan dengan satu huruf, yaitu huruf awal dari nama latinnya unsur yang bersangkutan dan ditulis dengan huruf besar contohnya karbon yang nama latinnnya Carbonium maka ditulis huruf C
  2. 2.    Unsur yang memliki huruf awal sama lamabangnya dibedakan dengan menambahakan satu huruf kecil yang lain  dari unsusr itu di depannya. Contohya kalsium yang memilki nama latin Calsiumkarena sudah ada karbon maka ditulis Ca, begitu juga dengan temabga yang memilkii nama latin Cuprum maka ditulis Cu. Jadi yang perlu di ingat di sini penulisannya adalah menggunakan bahasa latin bukan bahasa indonesia contohnya Besi bukan Be tapi Fe karena nama latinnya adalah Ferumatau Emas bukan E atau Em Namun Agkarena nama latinnya adalah Argentum.

Unsur dalam alam ini ada yang logam ada yang non logam. Contoh unsusr logam misalnya besi, tembaga seng dan lain-lain . contoh unsur non logam musalnya belerang (sulfurA), Helium, hidrogen, oksigen dan lain-lain silahkan lihat di tabel periodik unsusr, lebih lengkapnnya.


B. Senyawa 

Dalam kehidupan sehari-hari kita mengenal contoh-contoh senyawa antara lain adalah air, gula dan garam. Para ilmjuawan mendefinisikan senyawa yaitu zat tunggal yang dapat diuraikan menajdi dua jenis atau lebih zat yang lebih sederhana. Senyawa ini terbentuk oleh ikatan kimia dari beberapa unsusr , namun sifat senyawa ada yang berbeda dengan sifat unsur penyusunnya.
Sebagai contoh berikut ini :

  1. 1.    Air (H2O) dapat diurakaian menjadi usnsur Hidrogen  (H) dan Oksigen (O), dalam suhu kamar air bersifa cair sedangkan Hidrogen dan oksigen  bersifat gas.
  2. 2.    Garam (NaCl) dapat diurakan menjadi usur Natrium (Na) dan Klorin (Cl). Natrum ini bersifat mudah meledak dan mudah meledak sedangkan klorin berwujud gas yang berbau seperti kaporit dan beracun, Sedangkan Natrium klorida atau garam tidak bersifat mudah meledak dan tidak beracun.
Senyawa juga sama dengan unsur agar lebih mudah mengenalnya maka juga perlu diberi lambang yang disebut dengan rumus kimia, Di bawah ini adalah contoh yang sering kalian lihat dalam kehidupan sehari-hari :
Senyawa
Rumus Kimia
Air
H2O
Asam Cuka
CH3COOH
Asam Sulfat
H2SO4
Karbon Dioksida
CO2
Asam klorida
HCl
Glukosa
C6H12O3
Amonia
NH3
Garam Dapur
NaCl

C. Campuran 

Contoh campuran  dalam keseharian adalah contohnya ketika kita melarutkan gula dalam air.  Maka kita masih dapat merasakan sifat manis darigula tersebut.  Sehingga campuran ini memilki ciri sifat komponen dalam campuran tidak hilang dan pencampuran tidakmenghasilkan zat baru. Campuran ini dapat berupa koloid, larutan dan suspensi.

Larutan
Larutan adalh campuran yang bersifat homogen atau serba sama sehingga tidak dapat dibedakan lagi antara pelarut dan zat terlarut, hal ini dikarenakan campuranhomogen memilki komposisi yang sama pada setiap bagiannya. Contohnya yaitu larutangula dan air gula tidak dapat dibedakan lagi dengan air.
Suspensi
Suspensi adalah larutan yang bersifat hiterogen antara komponennya masih dapat dibedakan  contohnya campuran anatara kapur dan air, kita masih dapat melihat kapur dan airnya. Campuran suspensi namak keruh dan tidak stabil
Koloid
Koloid.Contoh koloid yang mudah adalah santan dan susu, sepintas tampak koid ini seperti larutan homogen namunjika dilihat dengan mikroskop akan terlihat hiterogen. Campuran ini tidak dapat disaring dengan saringan biasa.

Animasi Kondukktor dan Isolator


Kadang kita sering mempelajari konduktor dan isolator dalam keseharian, untuk kali ini saya akan memberikan animasi yang saya buat denga poower point tentang bahan-bahan yangtermasuk solator dan konduktor . semga bermanfaat bagi anak didik dan ibu guru sekalian.





Untuk mendownloadnya silahkan klik link di sini selanjutnya klik file lalu download.