Sabtu, 31 Maret 2012

Menghitung Keterangan Jumlah Siswa yang Tuntas dengan Exel

Kadang ketika  kita ingin menghitung jumlah nilai yang sudah tuntas dalam mengolah nilai kita , bagaimna cara mengolahnya menggunakan exel kali ni saya akan memberikan video tutorial tentang cara menghitung jumlah siswa yang sudah tuntas dan jumlah siswa yang belum tuntas. 
Dengan cara yang sama bapak ibu juga bisa menhitung jumlah siswa yang mendapatkan nilai-nilai- tertentu atau jenis kelamin terntentu pula.Semoga bermanfaat bagi bapak ibu  guru sekalian. 



Jika menginginkan mendonwload tutorial ini silahkan di klik link disini selanjutnya klik file download/unduh.

Rabu, 28 Maret 2012

Ayo ikut Lomba Pengayaan Sumber Belajar BPTIKP Jateng Tahun 2012


Foto lomba blog tahun 2011 BPTIKP Jateng (kanan kiri kotak-kotak)


Alhamdulillah BPTIKP Jateng sangat peduli dengan Guru-guru Jateng, sehingga untuk yang kedua kalianya akan mengadakan lomba blog, MPI dan website sekolah untuk guru, sehingga dapat memacu guru untuk selalu berinovasi dan mengambangkan dirinya menjadi yang lebih baik khusunya di bidang IT.

Dan kami sebagai salah satu guru sangat mensuport dengan Agenda tahunan ini, selain sebagai wahana untuk mengembangkan diri dapat juga digunakan sebagai ajang silaturahim di antara guru yang memiliki minat yang sama dalam hal IT.

Berdasarkan pengalaman saya ikut lomba blog di sini dan bertemu dengan orang hebat seperti kang Fauzan A Mahnani dengan BGInya, Mas Agung dengan ilmu jaringanya, Mr Mung dengan blognya, jadi Alhamdulillah sekarang sedikit bertambah pengetahuannya. Begitu juga ketika bertemu dengan Juri-juri yang sudah tidak diragukan lagi kapasitas keilmuanya dan pengalamnnnya seperti Master Mampuono yang sering memberikan sentilan-setilanya, ibarat seperti minum pil yang kadang rasanya pahit namun InsyaAlalh dapat dapat dijadikan obat. Dengan kegiatan sepetrti ini tentunya ini dapat digunakan sebagai contoh BPTIKP di daerah lain untuk mengikutinya. Sekali lagi selamat dan maju terus BPTIKP Jateng.

Untuk lebih lengkapnya ini informnasinya singkatnya : "Balai Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah dapat menyelenggarakan Kegiatan Lomba Pengayaan Sumber Belajar Berbasis Multimedia Pembelajaran Interaktif (MPI) dan Blog bagi guru serta Lomba Pengayaan Sumber Belajar pada Website/Blog sekolah di Jawa Tengah untuk kedua kalinya".

Lomba yang akan di adakan antara lain :
  1. Lomba pengayaan sumber belajar berbasis multimedia pembelajaran interaktif (MPI)
  2. Lomba Pengayaan sumber belajar berbasis blog
  3. Lomba Pengayaan sumber belajar berbasis website/blog sekolah
Info lengkapnya silahkan langsung menuju ke TKP download Pedoman Lombanya : BPTIKP Jateng

Nah bagi rekan guru-guru di Jawa tengah, atau guru-guru di Indoensia di sini banyak seklai blog-blog  bagus yang memuat materi-materi pelajaran,  kumpulan soal, video pembelajaran dan perangkat pembelajaran sebagai bahan pengayaan bagai bapak ibu guru silahkan lihat di http://lomba.bptikp-jateng.net/ dan download di sana.  Semoga bisa bermanfaat.


Ayo guru-guru Jateng ikuti kompetisi ini, apalagi yang sudah ikut sertifikasi ayo ikutan! Jika tidak sekarang kapan lagi nunggu pensiun. He..2



Sabtu, 24 Maret 2012

Menentukan Nilai Max, Min dan Rerata Nilai dengan Exel

Bapak ibu guru atau murid-muriku sekalian kadang kita dalam mengolah nilai atau mengolah angka-angak membutuhkan nilai maksimal, nilai minimal atau rerata dari data yang kita inginkan, nah tentunya jaman sekarang sudah tidak model lagi menggunkan kalkulator bukan.

Untuk itu kali ini saya akan memberikan tutorial  tentang caranya meentukan nilai tertinggi , nilai terendah dan rerata nilai dengan menggunakan Exel. semoga bermanfaat.



Ketika Bapak ibu guru ingin mengunduhnya maka bapak ibu bisa mendownloanya dengan klik disini lalu klik file lalu download. terimakasih

Selasa, 20 Maret 2012

Pengumuman Resmi Hasil UKA Yang Memprihatinkan


Pengumuman resmi UKA jateng sudah di muat di web LPMP jateng klik di sini Ini merupakan langkah bagus yang dilakukan LPMP jateng yang segera mengumumkan dengan cepat hasil UKA setelah ada gonjang-ganjing atau ketidak jelasan dari salah satu group Facebook yang membahas tentang hal ini.

Dan memang hasil yang dalam pemberitaan yang banyak memberitakan masalah hasil UKA yang memprihatinkan. Memang kita sebagai guru perlu instropeksi diri dan harus selalu memperbaiki diri dari dari segala kekuarangan yang ada dan selalu mengupdate keamampuan kita dan selalu merasa kurang dalam hal keilmuan sehingga selalu mencari ilmu dimanapun dan kapanpun.

Namun Hail UKA yang kurang memuaskan itu tidak serta merta kesalahan guru semata namaun banyak pihak juga harus ikut bertanggung jawab, dari mulai PT pencetak guru, Pengambil kebijakan, pemerintah, karena semua ini memang tidak lepas dan ada saling keterkaitan. Misalnya permasalahanbBagaimana mengembangkan potensi yang ada pada guru?, bagaimana pengawasan yang dilakukan pemerintah?, bagaimna pemerataan kemampuan guru? dan masalah lain yang dirasa penting dan tidak hanya selalu menjadi topik pembahasan hanya memojokkan guru dengan kemampuannya. Namun mencari solusi yang tepat bagaimna mengatasinya.

Dari kekurangan Hasil UKA tersebut harus juga menjadi cermin diri bagi pemerintah untuk selalu membuat program-program ke depannya, sehingga benar-benar kompentensi guru dapat nyata peningkatannya, tidak hanya kesejahteraannya. Dan perlu menjadi catatan i bahwa guru-guru yang mengikuti UKA hal ini adalah hal yang baru dengan soal yang berbeda dengan apa yang mereka gurnakan untuk mengajar kesehariannya, dan mungkin hasil UKA tahun depan akan kita harus yakin lebih baik dengan share teman-teman guru yang sudah mengikuti UKA.

Dan saya setuju dengan pendapat teman yang menyatakan bahwa UKA adalah belum mencerminkan kompetensi keseluruan guru, karena jika di kurikulum sekarang guru juga dituntut untuk memberikan penilaian kepada anak dari beberapa aspek seperti penilaian performance, sikap, proyek, unjuk kerja dan lain-lain, nah keamampuan sesungguhnya gurupun penilaiannya juga harus seperti itu.

Kadang mungkin ada pertanyaan di benak guru yang sudah mengikuti UKA, bagaimana dengan hasil kompetensi guru yang sudah sertifikasi itu jika diperlakukan sama dengan (UKGT) Uji Kompetensi Guru Tersetifikasi. Hal ini layak diperbincangkan karena merekalah yang sudah mendapatkan tunjangan sertifikasi itu. Apakah dengan sertifikasi sudah meningkat kompetensi mereka? ini merupakan tanda tanda besar dan perlu ditindak lanjuti.

Namun kita sebagai guru harus selalu optimis, berusaha memperbaiki diri, ingin menjadi lebih baik dan berusaha menjadi yang terbaik. Minimal bagi diri kita Alhamdulillah bagi Anak didik kita.

Dan Juga guru-guru jangan menjadi patah semangat dengan kritikan- kritikan yang ada, karena kita berlatih untuk menjadi lapang dada.

Rabu, 14 Maret 2012

Senin, 12 Maret 2012

Pembahasan Soal olimpiade 2007 (Getaran dan Gelombang))

Sebuah bandul sederhana terbuat dari sebuah bola logam bermassa 50 gram yang digantung pada seutas tali yang panjangnya 60 cm dan massanya dapat diabaikan. Jika massa bandul diubah menjadi 2 kali lipat dan panjang talinya diubah menjadi 4/9 panjang tali mula-mula, maka frekuensinya akan berubah menjadi .... (OSN FISIKA 2007)
a. 2/3 kali frekuensi mula-mula
b. 3/2 kali frekuensi mula-mula
c. 4/9 kali frekuensi mula-mula
d. 9/4 kali frekuensi mula-mula

Klik pembahasan untuk melihat dan menutupnya

Jawab ; B
Persamaan bandul sederhana adalah:

karena massa tidak mempengaruhi periode (dan frekuensi) osilasi bandul, maka ketika panjang tali berubah menjadi 4/9 panjang awal (lo) frekuensi akhir (fa) menjadi:



Senin, 05 Maret 2012

Hartadinata anak asal Indoensia yang Hebat di USA

Melihat mata sipitnya jadi ingat sama artis-artis korea yang ganteng-ganteng-ganteng dan banyak digandrungi anak muda saat ini, namun bedanya adalah potongan rambutnya yang rapi dan tentunya bukan suka menari ala korea itulah Hartadinata Harianto (17) anak Indoensia yang sukses di USA. Menjadi kepikiran, Coba saja ada anak-anak Indoensia yang suka browsing mencari anak-anak jenius seperti hartadinata dan yang lainnya, sehingga mereka bisa terisnpirasi untuk bekerja keras seperti Hartadinata, tidak hanya mengikuti trend dandanan rambut yang gaul dengan warna-warninya dan atau gaya pakaian ala korea yang tidak sesuai dengan kultur Indonesia.

Dan mereka juga akan terinspirasi dengan kerja keras belajarnya Sepeti saya kutip dari pikiran rakyat online media masa tentang kerja kerasnya

"Saya tidak pintar, saya hanya punya motivasi tinggi, dan kemauan keras untuk belajar. Di manapun, dalam keadaan apapun saya siap belajar dan menghafal. Sehari belajar setidaknya empat jam. Kalau ujian sedang berlangsung maka saya bisa belajar lebih dari 24 jam. Jika ujian hari Senin, maka sejak pukul 6 pagi minggu saya sudah belajar dan menghafal, dan saya tidak akan tidur selama 24 jam sampai hari ujian tiba,"

Anak ini merupakan anak Indonesia yang sukses di USA itulah salah satu berita yang saya baca juga di media http://www.satelit9.com. coba saja browsing dan lihat prestasinya yang begitu membanggakan Untuk masuk ke sekolah yang didanai oleh Bill Gates inipun tidak mudah, karena Harta harus melewati seabreg persyaratan ketat dan bersaing dengan ribuan peserta yang berlomba-lomba untuk masuk ke sekolah ini.

"Di sekolah saya yang sekarang ini, saya berhasil mengalahkan 1.000 siswa lain. Prestasi ini hanya milik tiga siswa dalam satu angkatan. Dua lainnya merupakan warga Amerika Serikat, dan saya satu-satunya orang Asia yang mendapatkan kehormatan ini," kata Harta yang ditemui di sela-sela "Friday Sharing With Hartadinata" di Aula Institut Manajemen Telkom Jln. Telekomunikasi Terusan Buah Batu Bandung, Jumat (17/2/12).

Motivasi yang kuat dan keinginan untuk selalu belajar yang dimiliki Harta yang sempat menghabiskan masa kecilnya di Surabaya inilah yang membuat prestasi dan hasil maksimal selalu diraihnya. Bahkan sejak usia 11 tahun tepatnya di tahun 2006, Harta sudah berhasil meraih Math Academic Excellence. Selain juga penghargaan Academic Gold Honor Roll di tahun 2007, Ambassador’s Awards for Excellence dari Duta Besar Republik Indonesia di Washington DC pada Desember 2011, serta dua penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (Muri) yakni WNI peraih GPA 4.0 dan motivator termuda.

Setelah itu saya penasaran dan kepingin tahu bagaimna riwayat pendidiknanya dan setelah browsing ketemu nih.. http://students.imtelkom.ac.id kata Harta yang sejak kelas dua SD pindah dan menetap di Amerika Serikat mengikuti kedua orang tuanya. ..gimana menurut Anda? Siapa yang membuat dia Sukses seperti ini, apakah Indonesia?

Namun begitu tetap bangga ya.. karena nama Indonesia telah di sebut-sebut. kata orang ya wajar lha Hartadinata kan dari orang tua yang pebisnis hebat, kaya, tentunya ekonomi cukup, gizi terpenuhi sejak kecil , segala kebutuhan akan pendidikan juga terpenuhi, bagaimana menurut Anda?

Nah sekarang bagimana jika ada anak yang gizinya saja kurang, pendidikan di sekolah tidak terpuhi dengan baik, orang tuanya tidak mendukung pendidikannya , mau beli buku saja harus menghutuang... waduh ini masalah di Indoensia yang perlu di cari solusinya. dan ini tidak sedikit lho yang mengalaminya. Bisakah seperti Hartadinata?

Oh ya namun begitu kita tetap harus bangga dengan Hartadinata walau sering sekolah di luar negeri tetap mau kembali ke negeri sendiri dan mau memberikan motivasi kepada anak negeri ini untuk lebih maju lagi. selain itu kita ambil segi baik kerja kerasnya dan motivasi tinggginya untuk menjadi yang lebih baik dan terbaik. Selamat berjuang anak -anak Indoensia semoga sukses semuanya. dan tentunya kita harus menjadi kaya, jika sekarang belum kaya harta tetapi harus kaya hatinya.